Selasa, 23 Oktober 2012

Penjualan/Penarikan Saham

Jika terjadi penjualan/penarikan saham, maka selisih harga perolehan dengan harga jual/penarikan di akui sebagai laba/rugi.

Contoh :

  1. 50 lembar saham PT. ABC nominal Rp. 30.000 yang di beli tgl 2 Januari 2008 dengan kurs 102 dan biaya pembelian lainnya Rp. 25.000. Saham tsb ditarik per 14 September 2008 dengan kurs 109, bagailama jurnalnya ?
Jawab :
Harga Jual :50 lbr x Rp. 30.000 x 109%  =                       1.635.000
Harga Beli :50 lbr x Rp. 30.000 x 102%  =      1.530.000
                  Biaya pembelian                                  25.000
                        
                                                                                        1.555.000
Laba Penjualan investasi jangka panjang saham                      80.000

Jurnal :
Kas                                                               1.635.000
      Investasi Jangka Panjang Saham                              1.555.000
      Laba penjualan inves. jk. panjang saham                       80.000

Deviden non kas dan non saham

Jika deviden dibagi berupa aktiva non kas dan non saham maka pencatatannya dilukukan berdasarkan pada harga pasar aktiva yang diterima..

contoh :

  1. Pada akhir bulan agustus 2008 PT. ABC membagi deviden berupa surat berharga perusahaan lain yaitu 1000 lembar saham. PT. SWD nominal saham @10.000 harga pasar Rp. 11.500 PT anda memiliki 100 lembar saham PT. ABC. Jurnal yang dibuat oleh PT. ANDA ??
Jawab :
Surat berharga                    1.150.000
    Pendapatan deviden                       1.150.000
(11.500 x 100 lembar = 1.150.000)

Deviden Saham

Jika deviden + saham yang dimiliki sebelumnya, maka tidak ada perubahan nilai buku saham.
Deviden saham tidak mempengaruhi pembagian harta perusahaan dan tidak mempengaruhi proporsi pemilikan modal para pemegang saham, maka tidak perlu dinuat jurnal, cukup di buat memorandum saja..

DEVIDEN


Deviden Kas
Jurnal :
           Kas                   xxx
                   Pendapatan     xxx
atau
           Kas                                                   xxx
                   Pendapatan devidend                       xxx
                   Investasi Jangka Panjang Saham       xxx


Selasa, 09 Oktober 2012

saham dan obligasi

Saham adalah : kepemilikaan atas sebuah perusahaan
Obligasi adalah : surat yang diterbitkan oleh perusahaan baik untuk menambah modal/membiayai suatu proyek (surat tanda pembelian)

Tujuan Investasi

Tujuan Investasi Jangka Panjang :

  • membentuk suatu dana khusus
  • memperoleh pendapatan yang tetap dalam suatu periode
  • untuk mengurangi persaingan perusahaan sejenis
Tujuan Investasi Jangka Pendek :
  • untuk memperoleh tambahan dana
  • memanfaatkan kelebihan cash flow untuk sementara waktu

Pengertian INVESTASI

Investasi Jangka Panjang : investasi yang masanya lebih dari 1 tahun
Investasi Jangka Pendek : investasi yang masanya kurang dari 1 tahun

biaya

Macam-macam biaya sbb :

  • Biaya Overhaid Pabrik
  • Biaya Bahan Baku
  • Biaya Tenaga Kerja

inventory

inventory dibagi menjadi 3 yaitu :

  •  Barang Siap di Jual
  •  Barang Dalam Proses
  •  Barang Jadi
klasifikasi :
  • Bahan Baku
  • Bahan dalam proses
  • Barang Setengah Jadi : - Baarang Pengiriman/perjalanan
                                             - Barang konsinyasi (barang titipan)

cara menghitung persediaan akhir


Persediaan awal                     xxx
Pembelian                              xxx +
Tersedia untuk dijual                       xxx
Penjualan                               xxx
Persediaan akhir                             xxx

ciri sistem perpectual

Ciri-ciri pengelolaan persediaan dengan sistem perpetual adalah sebagai berikut :

  • Setiap terjadi pembelian barang dicatat dengan mendebit rekening persediaan barang.
  • Setiap terjadi pengeluaran barang (penjualan) dicatat mengkredit persediaan sejumlah harga pokok penjualan.
  • Setiap saat dapat diketahui jumlah kuantitas sisa atau saldo persediaan.

pengertian sistem perpectual

Sistem Perpetual (Perpetual Inventory System)
Sistem persediaan perpetual adalah suatu sistem yang menyelenggarakan pencatatan terus-menerus yang menelusuri persediaan dan harga pokok penjualan atas dasar harian. Perkiraan persediaan didukung dalam kartu-kartu pembantu persediaan (kartu persediaan). Kartu persediaan digunakan untuk mencatat transaksi setiap jenis persediaan, memuat nama barang, tempat penyimpanan barang, kode barang dan kolom-kolom yang dipakai untuk mencatat transaksi adalah tanggal, pembelian (pemasukan), penjualan (pengeluaran) dan sisa atau saldo persediaan.

pengertian sistem periodik

Sistem Fisik (Physical Inventory System)
Sistem persediaan fisik atau periodik adalah sistem dimana harga pokok penjualan dihitung secara periodik dengan mengandalkan semata-mata pada perhitungan fisik tanpa menyelenggarakan catatan hari ke hari atas unit yang terjual atau yang ada ditangan. Sistem fisik digunakan untuk menentukan jumlah kuantitas persediaan barang dan dilakukan pada akhir periode akuntansi. Cara perhitungan harga pokok penjualan dilakukan seperti berikut ini :
Pesediaan Awal                                  xxx

Pembelian                                          xxx  +
Barang tersedia untuk dijual                             xxx
Persediaan Akhir                                xxx
Harga Pokok Penjualan                                   xxx
                                                                      ===

ciri sistem periodik

Ciri-ciri sistem fisik atau periodik adalah sebagai berikut :

  • Pemasukan dan pengeluaran persediaan tidak dicatat dan tidak diperhitungkan dalam  suatu catatan tertentu.
  • Pembelian barang dicatat dengan mendebit rekening pembelian bukan persediaan barang.
  • Perhitungan persediaan akhir sekaligus digunakan untuk perhitungan harga pokok penjualan dengan menggunakan jurnal penyesuaian.

ibu


Di sana ketika kau berdiri ..
Ingat . di belakang punggung mu
Terdapat sosok putih nan mulia ,
Ibu . . .
Yang memberi terang saat kau masih buta tentang dunia
Yang memberi suara saat kau masih tuli tentang kehidupan .
Toleh belakang mu , sebagaimana beliau ingin melihat sukses mu  .
Hampiri beliau dengan cinta , dan usap peluh rindunya dengan lembut mu seperti lembutnya beliau terhadap mu ..

contoh soal LIFO


Contoh soal sederhana LIFO :
Transaksi yang terjadi selama 2010 PT ASIA MARCO sebagai berikut :
1 Januari persediaan 200 unit @ Rp. 10 = Rp. 2000
2 Januari pembelian 400 unit  @ Rp. 12 = Rp. 4800
3 Januari pembelian 300 unit  @ Rp. 11 = Rp. 3300
4 Januari pembelian 100 unit  @ Rp. 12 = Rp. 1200
                            1.000 unit                     Rp. 11.300
  • à pada tanggal 31 Desember 2010 secara fisik barang masih 300 unit.
Hitung nilai persediaan akhir barang dengan metode LIFO !
  • à JAWAB :
300 unit                200 unit @ Rp. 10 = Rp. 2000
                            100 unit @ Rp. 12 = Rp. 1200
                                                             Rp. 2.200

Love is...
© gingga friihanandda - Template by Blogger Sablonlari - Font by Fontspace